Teknik Mancing

MANCING DASAR ( Bottom Fishing )yang biasanya didapat kalau mancing dasar di sungai adalah,ikan Baung,Ikan Sadarin,Ikan Patin,Ikan Lais,Ikan Beket,Ikan Sanggang,Kelabau,Belida,TapahIkan Lawang dan Ikan Tengadak serta Ikan Pari juga dapat dipancing dengan cara ini.

KONCER (LIVE BAIT), cara ini sedikit unik, tanpa menggunakan timah/ pemberat, jadi kenur utama langsung disambungkan dengan mata kail bisa juga menggunakan kawat nikelin sepanjang 10cm. Umpan yang digunakan mutlak umpan hidup seperti : Ikan Sepat,Ikan Papuyu, Ikan Banta, Ikan Seluang dan juga Cacing galang-galang bisa juga Ulat Bumbung ( Bambu )
Umpan hidup dibiarkan berenang menuju lokasi yang paling akurat, sambil menunggu ikan pamangsa, seperti Ikan Haruan,Toman menyambar umpan hidup tadi.

MANCING TARIK (TROLLING), dengan umpan buatan sepeerti rapala, king getter, spoon, dsb ditarik dengan perahu kecil ( Kelotok ) bisa juga menggunakan Speedboat. Jarak umpan dari perahu sekitar 10-30 Mtr tergantung dari umpannya.
Cara ini sangat Efektif bagi pencari ikan Tebiring saat musim Ikan-ikan kecil Muncul.

CASTING, biasanya dilakukan dari pinggiran Sungai, sepeti dermaga, batuan, bahkan diatas Perahu ( Kelotok ) yang sedang berhenti / jalan dengan pelan. Umpan yang digunakan biasanya tiruan, dengan berat sekitar 7-20gram. Caranya adalah umpan dilempar sejauh mungkin, kemudian reel digulung dengan cepat. Dan hal ini dilakukan berulang-ulang sampai ikan menyambar maupun sampai tangan pegel !

JIGGING - POPPING - tehnik ini biasanya sih digunakan di Laut daerah Bali, dan banyak dilakukan oleh orang asing, seperti Jepang dan Korea. caranya adalah dengan mengayunkan umpan tiruan, maupun menggulung reel dengan cepat, kemudian berhenti dan menggulungnya lagi. Kesemuanya bertujuan agar umpan tiruan tersebut mirip ikan umpan alami, sehingga ikan mau menyambar.
Saya sebagai orang desa, ya ndak pernah pake cara ini, karena selain umpan tiruannya khusus dan mahal, lagipula ” mancing kok angel-angel nemen!”

Memancing ikan sepertinya mudah saja, lemparkan umpan, ikan makan umpan, gulung lalu angkat. Ternyata tidak seperti itu, karena diperlukan sedikit keahlian khusus. Teknik ini akan sangat diperlukan apalagi jika anda sedang memasuki lomba. Berlatihlah dan pengalaman akan mengajarkan anda kepada tekink yang benar dan efektif. Silahkan ikuti teknik berikut dan jika anda mempunyai trik-trik khusus, jangan segan untuk mengirimkannya ke halaman ini.

MELONTAR UMPAN

Kunci sukses acara mancing juga ditentukan oleh teknik lontaran. Lontaran harus jatuh pada titik yang sama dengan titik yang telah diberi umpan pengebom. Lontaran ke arah yang sembarangan itu seperti mengoper bola ke arah yang tiada seorang temanpun yang menyambut. Berlatihlah dulu cara melontar di kolam harian sebelum anda beralih ke pertandingan. Memang tak ada larangan untuk langsung terjun ke lomba. Namun tentunya kita tak ingin mendapat malu bila lontaran kita selalu jatuh di lapak tetangga.Mula-mula atur pengangan tangan tepat pada gagang joran di mana ril duduk. Buka kawat pengaman ril (Bail Arm) dan tahan kenur dengan jari telunjuk. Pegang joran tegak lurus searah badan, arahkan mata ke titik tempat jatuhnya umpan. Gerakkan joran dengan gerakan siku ke arah depan hingga kenur tegak lurus dengan air, ayunkan umpan ke arah belakang. Bila saat itu anda masih ragu , gerakan joran kembali kedepan. Kembali ayunkan umpan ke belakang dengan menggerakkan joran lurus dengan kepala. Saat umpan terayun ke belakang, lontarkan umpan bersamaan dengan arah balik ayunan umpan ke depan dengan gaya seperti menyabet dengan joran, jangan lupa melepas kenur yang tadi anda tahan dengan jari. Bila gerakan dilakukan secara benar maka anda tak akan kecewa dengan hasil lontaran, berlatihlah terus hingga dirasa telah cukup. Untuk lemparan yang dekat anda cukup mengayunkan umpan saja tanpa sabetan joran, kemudian arahkan umpan ke tempat yang di tuju.

ISYARAT KENUR
Pada rangkaian glosor atau kenur bebas (free lining) lainnya, gerakan umpan yang dimakan ikan, getarannya langsung disalurkan ke kenur. Setelah umpan dilontarkan, gulung kenur sedikit, taruhlah joran pada cagak joran (rod rest) atur kenur agar menegang namun janganlah terlalu kencang, agak kendor sedikit. Perhatikan kenur yang memasuki air karena di sini getarannya dapat terlihat jelas. Ada 2 kondisi dimana kita harus segera menggentak joran :
Tanpa isyarat awal, tiba-tiba saja kenur terangkat dan bergerak menjauh.
Kenur yang tegang tadi tiba-tiba menjadi kendor.
Keadaan lain yang dapat dideteksi seperti kenur yang bergerak-gerak mengencang

Keadaan lain yang dapat dideteksi seperti kenur yang bergerak-gerak mengencang dan mengendur, gerakan yang amat halus dapat anda rasakan dengan memposisikan jari telunjuk pada kenur, pada keadaan yang ekstrim joran dapat turut tercebur ke air makanya disarankan mengikatkan tali pengaman pada joran bila memancing menggunakan rangkaian ini di danau atau perairan yang dalam lainnya

MENGGENTAK JORAN
Agar ikan dapat terkait saat umpan termakan, setelah adanya deteksi gigitan yang diurai di atas tadi. Anda perlu menggentak joran (strike) terutama bila rangkaian yang digunakan berpelampung. Gerak menggentak joran dapat digolongkan sebagai gerakan yang refleks. Untuk itu latihlah gerak refleks anda, sehingga tangan terlatih untuk segera meraih joran. Raih joran dengan memegangnya pada pangkal joran tepat di dudukan ril penggulung, posisi jari telunjuk ada didepan gagang penggulung jari lain berada di belakangnya. Gerakkan joran jauh ke arah belakang kepala secara cepat, usahakan jangan mengendurkan kenur dan baca gerak ikan dan mulailah mengajarnya. Gerak menggentak yang benar adalah melawan arah kenur. Pada lokasi alam, lontaran dapat saja jauh di arah kanan atau kiri dari posisi kita. Bila lontaran arah ke kiri, gentakan adalah ke belakang kanan. Bila lontaran arah ke kanan, gentakannya ke belakang kiri. Pada empang pemancingan lontaran umpan hanya ke arah depan saja, karena sebelah kanan kiri ditempati orang.

MENAKLUKKAN IKAN
Menaklukkan ikan adalah saat yang paling kritis, gerakan ikan yang berontak melebihi kekuatan putus kenur (breaking strength) dapat menyebabkan kenur putus. Setel drag pada posisi setengah dari posisi mati (terkunci penuh) atau sesuai perkiraan anda sendiri, jangan biarkan drag dalam keadaan terkunci penuh. Biarkan ikan yang terpancing melarikan kenur. Arahkan joran berlawanan dengan arah lari ikan. Bila ikan merubah arah, segera gulung ril anda, coba menambah tekanan drag. Namun bila tenaga ikan masih besar, kurangi posisi drag dan biarkan ikan kembali melarikan kenur. Ubah segera posisi joran bila ikan berusaha lari ke arah lain. Posisi joran harus selalu berlawanan dengan arah ikan. Jangan panik, lakukan gerakan tarik ulur ini secara sabar terutama untuk ikan yang berukuran besar. Akibat daya lentur joran dan setelah beberapa kali tarik ulur ikan akan menjadi lemah, segera gulung kenur dengan gerakan memompa. Artinya gulung kenur dengan cepat dibarengi dengan menurunkan posisi joran ke arah air hingga sejajar. Angkat joran dengan gerakan siku anda, gulung kembali ril dengan cepat seperti tadi dengan teknik pemompaan. Bila ikan telah dekat, anda harus ekstra hati-hati terhadap gerakan tiba-tiba ikan yang berontak, yang penting posisi drag ril anda jangan sampai terkunci penuh supaya kenur dapat dilarikan ikan bila ternyata masih mempunyai sisa tenaga yang besar. Bila yang anda kenai ternyata ikan yang berukuran super, maka sebenarnya perlawanan adalah saat ikan sudah begitu dekat dengan anda. Karateristik ikan Patin yang besar biasanya dari tengah Sungai anda dapat menariknya dengan mudah hanya saja terasa berat. Gulung kenur secara hati-hati gunakan perasaan anda menghadapi perlawanannya. jangan berusaha melawannya bila ikan masih berontak , mainkan saja dengan hati-hati untuk mengurangi tenaganya yang besar, bila ikan telah mendongak jangan gulung kenur anda karena akan menyebabkan ikan kembali tenggelam dan melawan. Tetapi tetaplah pertahankan posisi ikan yang telah mendongak tadi, dan untuk mendekatkannya ke tepi kolam, melangkahlah mundur hingga posisi ikan dapat dengan mudah diserok

MELEPAS KAIL
Melepas kail yang menancap pada mulut ikan memang tugas pembantu (kedi) anda. Namun terkadang ada saatnya dimana kita sendiri selaku pemancing yang harus melakukan hal tersebut. Berhati-hatilah saat melepaskan kail, kalau menancap pada tangan anda akan sulit untuk melepaskannya. Gunakan lap untuk memegang badan ikan yang licin, biarkan ikan menggelepar pada serokan, bila ikan terdiam pegang ikan dengan tangan kiri, tekan agak keras bagian perut dengan jempol kiri anda. Ambil tang atau alat khusus pelepas kail (Disgorger) apabila tak ada pegang kail yang menancap dengan jari telunjuk dan jempol kanan lalu tarik kail mengikuti arah lengkungannya, bila agak sulit dorong kail terlebih sebelum mencoba membukanya lagi. Bila kail tertelan terlalu dalam dan anda tak membawa alat pelepas kail, carilah ranting pohon yang kira-kira masuk ke mulut ikan, ikutilah arah kenur pancing lalu dorong kailnya hingga terlepas dan keluarkan kail berbarengan dengan ujung ranting yang yang masuk ke mulut ikan. Bila teman anda atau anda mengalami kecelakaan tertancap kail, tetaplah tenang jangan panik. Mintalah pertolongan medis yang benar di klinik pengobatan. Namun apabila pertolongan medis tidak ada, perhatikan sampai di mana kail menancap, apabila kail belum menembus maka anda dapat menariknya seperti biasa, namun bila kailnya tembus arah tarikan untuk mengeluarkan adalah ke arah pangkal kail. Untuk itu lepaskan kenur yang mengikat kail, posisikan tubuh agar anda mudah menariknya, teorinya adalah kail itu tidak ditarik keluar melainkan diloloskan hingga pangkalnya mengikuti arah luka tembus. Bila ada tang potong, patahkan dahulu bagian pangkal tempat pengikat yang biasanya lebih besar dari batang. Kalau tak ada, apa boleh buat karena anda harus segera mencabutnya. Alihkan perhatian teman yang tertancap kail, bisa dengan bantuan teman yang lain, saat perhatianya teralih dengan gerakan yang cepat loloskan kail dengan menarik bagian lengkung hingga kail tercabut. Anda harus yakin, jangan sampai gagal pada tarikan pertama ini, sebab jika gagal teman anda itu akan lebih keras menjeritnya. Gunakan alkohol atau betadine untuk membersihkan bagian luka.
Share This Article : Facebook Twitter Google+ Linkedin

19 Komentar "Teknik Mancing"

Jayadi 29 November 2009 pukul 05.38 WIB Permalink

Terimakasih SFC,Artikel Teknik mancing sangat bermanfaat buat kami dan kami sangat terbantu dengan artikel ini...

Pratama Yoga 29 November 2009 pukul 05.56 WIB Permalink

Wah sensasi baru nih...kami belum pernah mencoba dengan teknik Concer...coba ahh..!!

Anonim 10 April 2010 pukul 15.32 WIB Permalink

tnks bngat,nie ada tifs buat memancing ikan KELABAU...Biasanya ku memancing ikan kelabau bisa dapat 7 samapai 10 kilo
tapi ada umpan khusus,mau tau..?
biasany ku pkai umpan buah kelapat sawit,kelapa sawit di buka lalu di ambil daging nx...pasti ok deh....tanks ya

Anonim 6 Mei 2010 pukul 11.54 WIB Permalink

luar biasa. seruyan sudah punya club mancing. selamat kab seruyan. hidup pancing mania

Anonim 10 Januari 2011 pukul 16.54 WIB Permalink

kereeennnn...THANKS INFONYA-
Rado Dzikri Yuono Putra

Anonim 20 Juli 2011 pukul 18.02 WIB Permalink

Saya masih pemula,baru sebulan membeli satu set alat pancing,dan sampai sekarang belum pernah berhasil dapat ikan seekorpun...
Setelah baca postingan ini,..rupanya cara memancing saya yg salah.
Terima kasih buat penulis yg telah membagikan info pengalamannya..
(Aaron, Manado, Sulawesi-Utara)

Anonim 15 September 2011 pukul 20.49 WIB Permalink

ada tifs buat mancing kelabau sama sanggang......
umpannya dikasi gabin,campurkan sama kara instan,,, jangan kara yg cair..lalu dikasih panili...

all about indonesia 7 Juli 2013 pukul 12.18 WIB Permalink

mantap banget tata cara-nya pak, mancing mania mantaap

Yanto Rifai 22 Juli 2013 pukul 00.49 WIB Permalink

posting yang bagus, bisa berguna bagi para pemancing..jgn lupa kunjungan baliknya di www.mongailo.blogspot.com..
mancing mania...mantap..

SFC 22 Juli 2013 pukul 07.07 WIB Permalink

Thankz sob udah mampir...Selamat menunaikan Ibadah puasa...

Anonim 27 November 2013 pukul 17.11 WIB Permalink

kapan-kapan mancing ke Tanjung Rangas, tempat kelahiran ane gan :D #promo

Khairul Ma'mun 29 November 2013 pukul 11.16 WIB Permalink

Tanjung Rangas kueh pahari...TR-I atau TR-II kh?

SFC 3 Februari 2014 pukul 00.09 WIB Permalink

Terimakasih tips umpan mancingnya sob

SFC 20 Februari 2014 pukul 08.09 WIB Permalink

Barusan kami mancing di Tanjung Rangas sob...lumayan ( sepi ) ikannya..hehe

SFC 20 Februari 2014 pukul 08.10 WIB Permalink

Terimakasih juga sob sudah mampir disini...

SFC 20 Februari 2014 pukul 08.11 WIB Permalink

Kami juga sudah pernah mencoba menggunakan umpan ini sob,dan hasilnya lumayan...thankz dh mampir...

Anonim 10 September 2014 pukul 13.46 WIB Permalink

Tanjung Rangas I Pahari

SFC 10 September 2014 pukul 14.30 WIB Permalink

Ada kh spot mancing yg lumayan c kanih pahari...
mumpung banyu surut tun.. :)

SFC 10 September 2014 pukul 14.34 WIB Permalink

Thankz sob..
jauh-jauh dari manado mampir dimari..
keep smile and come again.. :-d


Komentator Gabung Buka Emot

BergabungX

 
Top